Minggu, 04 Desember 2011

Kain Upholstery untuk Furniture


Bahan kain dan furniture dapat dipadukan menjadi perkawinan campur yang indah dipandang mata. Walaupun terlihat sepele, diperlukan petimbangan yang matang untuk memilih kain ini, baik untuk penentuan warna maupun jenisnya.

Pertimbangkan lokasi untuk peletakkan furniture karena hal ini mempengaruhi jenis bahan kain yang digunakan sebagai pelapus furniture. Bila hendak diletakkan di area publik, kemungkinan terkena noda lebih besar. Untuk itu, pilih kain yang terhitung kuat dan telah dilapisi dengan anti noda atau yang mudah dilepas dan dicuci serta dibersihkan tanpa harus menggunakan jasa profesional
.

Perhatikan kode pencucian yang mungkin terdapat pada label kain, seperti “W” (singkatan dari water / air), yang berarti kain dapat dicuci dengan air dan bila terdapat noda cukup dibersihkan dengan menggunakan kain basah. Kode ini biasanya terdapat pada furniture yang diletakkan di tempat publik, seperti meja makan, dimana kemungkinan terkena noda sangat besar.

“S” mengacu pada solvent (pelarut). Artinya, perawatan kain ini hanya dengan menggunakan teknik dry cleaning. Penggunaan kain basah untuk membersihkan noda sangat tidak dianjurkan karena justru dapat merusak kain lebih lanjut. Itu sebabnya, bahan kain ini harus digunakan dengan hati-hati dan sebaiknya gunakan jasa profesional untuk membersihkannya.

Anda dapat memilih beberapa jenis bahan menurut sifatnya, seperti bahan katun yang cenderung fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai ruangan. Bahan beludru dapat menghadirkan kesan formal sekaligus mewah dalam ruangan dan terhitung kuat. Bahan denim atau jeans, cocok digunakan untuk kamar anak, atau ruang keluarga yang semakin menguatkan kesan santai pada ruangan.

Pemilihan warna kain juga sangat mendukung penataan furniture di dalam ruangan. Warna netral memiliki sifat yang fleksibel di mana warna ini cenderung cocok dipadukan untuk berbagai suasana dan dengan warna lainnya. Tapi tidak menutup kemungkinan pula bila Anda hendak menghangatkan dan menghidupkan suasana dengan warna-warna yang lebih berani seperti warna kecokelatan yang identik dengan kehangatan, merah maruh dan lain-lain.

Pertimbangkan pula pemilihan corak ppada kain. Bila menggunakan garis vertikal akan membuat ruangan terlihat lebih tinggi sedangkan garis horisontal cenderung membuat ruangan terlihat lebih lebar.
Jangan meletakkan furniture dengan kain ini di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung karena dapat membuat warnanya cepat pudar dan membuat umurnya lebih pendek dari yang seharusnya.nicefine.net

Tidak ada komentar:

Posting Komentar